Sehari sebelumnya saat ditanya wartawan Anies membantah jika kegiatannya usai pemungutan suara merupakan kampanye menjelang Pilkada DKI putaran dua.
Dalam kegiatan yang dilakukan menurut Anies, dirinya tidak pernah membawa atribut pemenangan dan mengajak warga yang ditemuinya untuk memilih nomor tiga.
"Kampanye itu kriterianya ada empat. Kalau salah satu nggak terpenuhi, itu bukan kampanye. Misalnya, salah satunya bawa atribut, mengajak (untuk memilih). Saya nggak semuanya," katanya.
Adapun menurut Anies program-program yang ia sampaikan saat kunjungannya di Rusun Rawa Bebek tersebut, salah satunya KJP adalah untuk meluruskan pertanyaan warga.
Karena warga ada yang menanyakan kebenaran informasi jika bila berganti gubernur maka KJP akan dihapus.
"Saya klarifikasi, karena kabarnya akan dihentikan. Karena mereka bertanya maka saya jawab," kata Anies.