News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Dibekingi Aparat, Pedagang Liar Ancam PKL Resmi Pakai Golok dan Pedang di Kota Tua

Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Foto dokumentasi/Petugas Satpol PP sedang mengangkat puing gusuran PKL yang dibersihkan dari Kawasan Kota Tua, Jakarta Barat, Kamis (9/6/2014). Berbersihan pedagang kaki lima membuat tempat wisata ini lebih bersih dan menghilangkan kekumuhan. (Warta Kota/Henry Lopulalan)

"Ya sudah biarkan PKL liar di jalan kunir, dan kami pedagang resmi diberikan tempat berdagang di lorong virgin di dalam kawasan Fatahillah. Toh ini kan sementara, hanya sampai pusat PKL Jalan Cengkeh rampung dibangun. Lagipula kami ini (pedagang resmi) sudah kooperatif kok selama ini," kata Budi kepada Wartakotalive.com, tadi sore.

Padahal sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta sudah menegaskan bahwa lorong virgin dan lorong pecinan di dalam kawasan Fatahillah tak boleh ada pedagang.

Namun Budi berujar bahwa sudah semestinya PKL binaan diberi kesempatan berdagang di lorong virgin untuk sementara. "Yah lihat saja, sekarang kita mau dipindahkan ke jalan kunir saja sudah diintimidasi pakai golok oleh preman. Gimana mau aman dagang," ujar Budi.

Budi berjanji, pihaknya tak akan melunjak apabila sudah diberi tempat berdagang sementara di lorong virgin. "Nanti begitu saatnya pindah ke jalan cengkeh,kami akan pindah," kata Budi.

Bahkan dia menjanjikan pula seluruh PKL binaan mesti melunasi tunggakan retribusi selama 7 bulan ini.

Selama 7 bulan belakangan, sebanyak 78 PKL resmi memang menunggak retribusi dengan total hutang Rp 500 juta. "Nanti harus dilunasi dulu semua itu sebelum masuk ke pusat PKL Jalan Cengkeh setelah selesai dibangun," ucap Budi.

Kasatpol PP Jakarta Barat, Tamo Sijabat, mengakui ada potensi bentrokan ketika dipaksakan PKL resmi dimasukkan ke jalan kunir.

Sebab saat ini Jalan Kunir memang sudah jadi tempat mangkal pedagang liar. Setiap ditertibkan Satpol PP, pedagang liar hanya pergi, lalu kembali setelah Satpol PP pergi.

"Kalau mau kita tertibkan itu PKL liar, harus dengan kekuatan besar," kata Tamo ketika dihubungi Wartakotalive.com, Minggu (12/3/2017) sore.

Dia mengakui tak akan sanggup menertibkan besar-besaran apabila tak dibantu Polisi dan TNI.

Kepala Dinas KUMKMP Pemprov DKI Jakarta, Irwandi, juga mengakui kerumitan pemindahan PKL tersebut.

Menurut Irwandi, lorong virgin tak mungkin lagi diberikan sementara ke PKL binaannya karena Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama sudah tegas tak membolehkan hal itu.

Irwandi mengatakan, salah satu jalan terbaik adalah menyikat PKL liar dan preman disana. Tapi Irwandi mengakui memiliko keterbatasan terkait dana untuk melakukan hal itu.

Makanya dia akan mencari lokasi lain untuk memindahkan PKL Jalan Cengkeh sementara. Dan mengadakan rapat koordinasi dengan berbagai instansi pada Senin (13/3/2017).

"Besok saya akan coba cari lokasi lain, serta melakukam rapat koordinasi dengan pihak Walikota, Kapolres, Dandim," ujar Irwandi ketika dihubungi Wartakotalive.com, sore ini.

Penulis: Theo Yonathan Simon Laturiuw

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini