TRIBUNNEWS.COM - Sekretaris Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg), Setya Utomo mengakui pihaknya terlibat dalam revitalisasi Monas.
Dilansir TribunWow.com, Setya Utomo bahkan mengaku dirinya menjadi satu di antara sejumlah juri dalam sayembara desain revitalisasi Monas.
Namun setelah revitalisasi Monas sudah setengah jalan dikerjakan, Setya Utomo menyebut ada perbedaan desain antara desain awal dengan realisasi.
Menurutnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan segera dipanggil untuk dimintai penjelasan.
Hal itu disampaimkan Setya Utomo dalam acara 'FAKTA' yang diunggah kanal YouTube Talk Show tvOne, Senin (3/2/2020).
Mulanya, Setya Utomo menjelaskan awal mula keterlibatan Kemensetneg dalam sayembara desain revitalisasi Monas.
"Jadi memang kita dilibatkan dalam sayembara itu," ucap Setya Utomo.
"Jadi Kepala UPT Monas mengundang Pak Menteri untuk menjadi juri."
Bahkan, Setya Utomo mengaku dirinya mewakili langsung Kemensetneg dan menjadi juri dalam sayembara tersebut.
"Kemudian Pak Menteri tidak bisa diwakilkan kepada saya untuk mewakili istana," kata Setya Utomo.