Ia juga sudah menjalankan tes urin untuk pemeriksaan pemakaian obat-obat terlarang dan alkohol.
"Hasilnya negatif semua. Jadi pelaku murni emosional saat merampas handphone petugas," tandasnya.
Diberitakan Wartakotalive.com sebelumnya percobaan kekerasan terhadap Polisi Lalu Lintas kembali terjadi di kawasan Jakarta Barat.
Kali ini pelaku AR (26) merampas ponsel polisi karena tidak terima ditilang di lampu lalu lintas, Jalan Panjang, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Kapolsek Kebon Jeruk Polres Metro Jakarta Barat Kompol R Sigit Kumono mengatakan korban Polantas Aiptu Suhartono saat itu sedang bertugas mengatur lalu lintas di Jalan Panjang, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Tiba tiba korban melihat kendaraan roda empat bernomor Polisi 1467 KZG melanggar rambu karena masuk ke jalur busway.
Pelaku masuk ke jalur busway dari arah tol Kebon Jeruk dan putar balik di lampu lalu lintas relasi Kebon Jeruk.
Melihat hal tersebut kemudian korban melakukan penyetopan kendaraan dan menanyakan surat kelengkapan kendaraan.
Selanjutnya korban memberikan surat bukti pelanggaran tilang.
"Namun pelaku tidak terima ditilang dan merampas HP milik korban dan melarikan diri ke arah Tol Kebon Jeruk," ujar Sigit seperti termuat dalam keterangan tertulisnya.
Atas kejadian tersebut korban langsung membuat laporan polisi ke Polsek Kebon Jeruk.
Kanit Reskrim Polsek Kebon Jeruk Polres Metro Jakarta Barat AKP Achmad Ardhy mengatakan sesaat menerima laporan polisi pihaknya segera melakukan penyelidikan dan pengejaran terhadap pelaku.
"Allhamdulilah pelaku berhasil kami amankan di kediamannya di daerah Bekasi," Ujar Ardhy.
Kata Ardhy, saat dilakukan penangkapan pelaku sangat kooperatif dengan petugas.