News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Penanganan Covid

Vaksinasi Selebgram Helena Lim, Wagub DKI, Wakil Wali Kota dan Sudin Kesehatan Jakbar Angkat Bicara

Penulis: Theresia Felisiani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengunjungi TPU Rorotan yang berada di Jalan Rorotan IX RT 03 RW 09 Kelurahan Rorotan, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara, Rabu (27/1/2021).

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Selebgram Helena Lim mengunggah video dalam akun Instagram @helenalim899.

Video itu menunjukkan bagaimana ia mendapatkan vaksin Covid-19 pada pada Senin (8/2/2021).

Helena Lim memperlihatkan bahwa ia menerima vaksin di Puskesmas Kebon Jeruk, Jakarta Barat.

Video tersebut kemudian viral dan diperbincangkan warganet.

Pasalnya, banyak pihak menilai crazy rich Pantai Indah Kapuk tak layak mendapatkan vaksin Covid-19.

Menanggapi hal tersebut, Wagub DKI, Wakil Wali Kota dan Sudin kesehatan Jakarta Barat angkat bicara.

Tangkapan layar akun instagram @helenalim899 bahwa ia menerima vaksin Covid-19, Senin (8/2/2021). Helena disebut punya apotek di Jakarta Barat (Tangkapan layar Instagram @helenalim/ Tribun Jakarta)

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria Akan Selidiki

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria angkat bicara terkait vaksinasi terhadap selebgram Helena Lim.

Ia menegaskan, Pemprov DKI bakal menyelidiki dan mengusut kasus ini.

Terlebih, program vaksinasi Covid-19 pada tahap pertama ini masih diprioritaskan bagi para tenaga kesehatan.

"Nanti kami akan cek kenapa dia bisa datang," ucapnya saat ditemui di Balai Kota Jakarta, Senin (8/2/2021).

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria saat ditemui di Balaikota, Senin (25/1/2021) (TribunJakarta/Dionisius Arya Bima Suci)

Wakil Wali Kota Jakarta Barat Yani Wahyu Purwoko: Helena Lim Berhak Dapat Suntikan Vaksin

Wakil Wali Kota Jakarta Barat Yani Wahyu Purwoko menegaskan, Helena Lim berhak mendapat suntikan vaksin lantaran bekerja di apotek.

"Saya sudah berkoordinasi dan berkomunikasi dengan Sudin Kesehatan, informasi yang saya dapat, karena memang mereka itu termasuk ke dalam tenaga kesehatan," ucapnya, Senin (8/2/2021).

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini