Setelah itu RN langsung menyalakan korek dan mengenai suaminya.
Seketika, kobaran api pun menjalar di tubuh Mulyono.
Pada saat itu juga, RN langsung melarikan diri meninggalkan Mulyono yang tubuhnya sedang terbakar.
Yuli yang panik berusaha memadamkan api yang membakar tubuh suaminya.
Namun, upayanya itu tak lantas berhasil. Bahkan, tangan Yuli turut terbakar.
Mulyono pun segera berlari ke kamar mandi dengan maksud memadamkan api dan akhirnya berhasil padam.
Akibat kejadian ini Yuli mengalami luka bakar pada lengan kiri.
Sedangkan suaminya Mulyono mengalami luka bakar pada sekujur tubuhnya.
Ketua Kesatuan Komando Pembela Merah Putih (KKPMP), Mawil DKI Jakarta, H. Zainal, yang diberikan kuasa oleh Yuli mengatakan sebelum disiram, terlapor sempat memanggil Mulyono.
Dikatakannya, keduanya saling kenal.
"Jadi yang nyiram sempat manggil korban. Korban sama yang nyiram itu tetanggaan," kata Mawil kepada Wartawan, Senin (29/3/2021).
H. Zainal sendiri tidak bisa berspekulasi terkait motif penganiayaan RN membakar Mulyono.
Namun, dari informasi yang didapatnya, istri pelaku merupakan seorang rentenir.
"Setelah dibakar, korban langsung lari ke kamar mandi nyelem di bak. Korban bekerja sebagai sopir," ucapnya.