Ia menuturkan pihaknya juga telah menambah personel yang bertugas di pos penyekatan Kedungwaringin. Hal untuk mencegah kejadian serupa terulang.
"Kita tambah sekitar total sekitar 150-an dan kita sudah minta penambahan dari polda sekitar 1 pleton, kemudian dari beberapa pos penyekatan yang ada kita minta beberapa, mungkin sekitar 150-200 orang," pungkasnya.
Soal jebolnya pos penyekatan mudik di Bekasi tersebut juga ramai di dunia maya. Warganet banyak berkomentar terkait hal tersebut.
Kebanyakan dari mereka merasa bahagia akhirnya banyak warga yang bisa mudik untuk merayakan Idul Fitri bersama sanak saudara dan keluarga di kampung halaman.
"Kek bahagiaaa liat berita gini, selamat sampai tujuan pejuang mudik," tulis faadli_bnumuslim di Instagram @net2netnews
"Kok gw seneng ya liatnya.. semangat pejuang mudik kalian sangat mewakili kami di sini," tulis jefri__15.
Ada juga warganet yang mengingatkan agar para pemudik tetap patuh terhadap protokol kesehatan selama pandemi covid-19.
"Tetap jaga prokes & rapid test setelah sampai tujuan ya kawan," tulis agoengsett.(Tribun Network/igm/wly)