"Untuk kemarin tanggal 2 Januari 2022 itu, menurut saya meningkatnya lumayan tuh. Penumpang sampai 84 ribu, itu total penumpang," ungkap Holik saat dihubungi, Senin (3/1/2022).
Padahal pada hari biasa jumlah penumpang di Bandara Soekarno-Hatta hanya sekira 50 sampai 65 ribu sehari.
Bahkan, lanjut Holik, pada puncak periode Natal dan Tahun Bari 2021 jumlah penumpang di bandar udara terbesar di Indonesia tersebut hanya sekira 70 ribu sehari.
"Sebelum tahun baru dan setelah Natal, tanggal 25 Desember 2021 dan tanggal 1-an itu 60-70 ribu itu paling top lah," ujarnya.
Ia juga membeberkan satu pekan sebelum natal, jumlah penumpang pernah mencapai 104 ribu penumpang dalam waktu sehari.
Tujuan favorit wisatawan pada akhir tahun lalu pun masih didominasi oleh Bali, Yogyakarta, dan Medan.
"Kalau daerah yang dateng sama berangkat sepertinya sama, banyak dari Bali. Kalau kemarin itu banyak ke Bali, ke Makassar, ke Kualanamu sama Surabaya," kata Holik.
"Kalau sekarang datangnya sama, mayoritas beberapa dari Bali, Kualanamu, Makassar, Surabaya, Pontianak," sambungnya.
Sebagai informasi, Bandara Soekarno-Hatta kembali mengaktifkan Terminal 1A dan Terminal 2F pada Desember 2021 pada masa Natal dan Tahun Baru 2022.
Terminal 1A diaktifkan untuk melayani penerbangan domestik.
Dimana, pada tahap awal saat ini Terminal 1A sudah melayani kedatangan sejumlah rute penerbangan domestik dari NAM Air dan Sriwijaya Air.
Sementara untuk keberangkatan rute penerbangan domestik NAM Air dan Sriwijaya Air dilakukan di Terminal 2D.
Tahap berikutnya, Terminal 1A akan melayani kedatangan sejumlah rute penerbangan Airfast, Super Air Jet dan AirAsia Indonesia.
Kemudian, tahap selanjutnya Terminal 1A akan melayani keberangkatan dan kedatangan penerbangan domestik.