Jumlah pasien covid-19 yang dirawat di Rumah Sakit Umum Pusat Persahabatan terus meningkat.
Dikutip dari Kompas.TV, Direktur utama RSUP Persahabatan Jakarta, Agus Dwi Susanto mengungkapkan, tingkat keterisian tempat tidur atau BOR mencapai 84,6 persen.
Data per 2 Februari 2022, disebutkan bahwa dari 65 tempat tidur yang tersedia, 55 di antaranya sudah terisi.
Meski begitu, Agus mengklaim bahwa ketersediaan obat dan oksigen masih tersedia.
Sementara itu, tingkat keterisian tempat tidur rumah sakit di DKI Jakarta meningkat tajam.
Dilansir dari data Dinas Kesehatan DKI Jakarta, tercatat peningkatan keterisian tempat tidur rumah sakit dalam empat hari terakhir.
Jika pada 29 Januari BOR di DKI Jakarta mencapai 54 persen, lalu meningkat menjadi 57 persen pada 31 Januari.
Pada 1 Februari kemarin, keterisian tempat tidur mencapai 60 persen, alias sebagian besar ranjang rawat rumah sakit, sudah terisi pasien yang didominasi pasien covid-19.
Sementara keterisian ICU mencapai 28 persen.
Untuk mengantisipasi lonjakan pasien covid-19 yang menjalani perawatan di rumah sakit, pemerintah berupaya akan menambah kapasitas hunian bed pasien covid-19, baik untuk ruang isolasi maupun ICU.
Baca juga: Jakarta Tertinggi, Berikut 3 Provinsi Penyumbang Kasus Covid-19 Paling Banyak per 3 Februari 2022
Baca juga: Anies Usul ke Luhut: PTM di DKI Jakarta Dihentikan Selama Sebulan
BOR di RSPI Sulianti Saroso Hampir Terisi 50 Persen
Pada Senin (31/1/2022) lalu, Rumah Sakit Penanganan Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso merawat lebih dari 130 pasien covid-19 varian omicron.
Pasien covid 19 yang dirawat di RSPI Sulianti Saroso adalah mereka yang memiliki gejala sedang hingga berat serta yang memiliki komorbid.
Tingkat keterisian tempat tidur di RSPI Sulianti Saroso telah mencapai hampir 50 persen dari total tempat tidur yang disediakan.
Pihak rumah sakit akan melihat situasi ke depan terkait kemungkinan penambahan jumlah tempat tidur.
(Tribunnews.com/Maliana/Aisyah Nursyamsi, Kompas.TV/Natasha Ancely/Dea Davina)