Namun, ia tak hanya memesan segelas kopi. Yudi sekalian membelikan minuman untuk Tunggal dan anak-anaknya.
"Dia awalnya pesan teh, tapi enggak ada. Yaudah dia pesen dua kopi, satu untuk saya (Tunggal). Terus anak-anak saya dipesenin segelas susu," kata Tunggal saat ditemui TribunJakarta.com di lokasi pada Senin (19/12/2022).
Baca juga: Sosok Bocah 11 Tahun yang Dibunuh Penculik, Dikenal Rajin dan Jadi Tukang Parkir Demi Bantu Keluarga
Setelah memesan minum, Yudi berencana mentraktir makan bersama keluarga Tunggal di warung itu. Ia menanyakan beras kepada Ardia.
"Mba punya nasi enggak? Boro-boro nasi, beras aja enggak punya. Yaudah dia bilang beli beras deh," katanya.
Yudi pun memberikan uang kepada Ardia untuk membelikan beras.
Sepulangnya membeli beras, Yudi pamit meninggalkan warung sebentar untuk membeli ayam goreng
Ia sempat singgah sebentar ke kios ikan hias Tunggal yang berada di sebelah warungnya dan bertemu Tunggal serta Malika.
Malika, yang saat itu sedang bermain air di bak, diajak Yudi untuk menemaninya membeli ayam.
Kecurigaan mulai timbul
Kecurigaan mulai timbul saat kakak Ardia datang menanyakan adik-adiknya, termasuk Malika.
Ardia menjelaskan kepada sang kakak bahwa si Malika sedang pergi menemani Yudi membeli ayam.
Pihak keluarga kemudian mencari.
"Tapi sudah lama sekali enggak ada. Sekitar pukul 15.00 WIB, saya langsung cari," katanya.
Yudi berusaha bertanya ke lapak-lapak pemulung di sekitar kawasan tersebut.