TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta diminta DPRD mengevaluasi kegiatan yang mengundang keramaian orang

Pasalnya, taman di sekitaran Bundaran HI, Jakarta Pusat kini rusak akibat terinjak pengunjung saat perayaan malam tahun baru 2024 pada Minggu (31/12/2023) malam.

Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Khoirudin pada Selasa (2/1/2024), mengatakan, harus ada evaluasi kalau menghadirkan banyak orang itu dengan risiko pasti taman terinjak.

"Itu harus diantisipasi oleh pemda sehingga kalau ini kan jadi keluar biaya lagi gitu perbaikan taman dan sebagainya,” katanya.

Khoirudin mengatakan, pemerintah daerah harus lebih masif lagi mengimbau masyarakat untuk ikut menjaga fasilitas yang dibangun.

Apalagi fasilitas yang dibangun pemerintah menggunakan uang rakyat lewat anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) yang diambil dari pajak dan retribusi.

“Masyarakat juga harus diimbau, karena tidak ada tuh pengumuman buanglah sampah pada tempatnya, spanduk, imbauan atau audio nggak ada juga,” ucap politisi dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini.

Menurut dia, masyarakat juga kesulitan mencari tempat sampah saat berada di lokasi.

Harusnya, kata dia, Dinas LH DKI Jakarta lebih banyak menyediakan tempat sampah sehingga memudahkan masyarakat membuang sampah saat berada di lokasi.

“Ini tanggung jawab bersama ya antara pemerintah, masyarakat, dan pemerintah juga membuat tempat sampah yang memadai, yang cukup dan bisa dijangkau,” tuturnya.

Sumber: WARTA KOTA