Pantauan TribunnewsDepok.com pada Senin (29/4/2024), nampak genangan air memutus akses jalan serta menenggelamkan sejumlah bangunan yang ada di lokasi.
Akibatnya, kendaraan baik roda dua maupun roda empat tidak dapat melintasi jalan tersebut.
Rumah warga serta pabrik tahu yang tergenang banjir juga telah ditinggalkan penghuninya.
Menurut keterangan warga, Anis (45), banjir telah memutus akses Jalan Kampung Bulak Barat sekitar empat bulan lamanya.
Terpaksa, warga yang hendak melintas akses jalan tersebut harus memutar dengan jarak yang lebih jauh.
“Kalau ini kan rumah masing-masing, karena banjir pada ngontrak,” kata Anis di lokasi, Senin sore.
Anis menambahkan, total ada 2 rumah yang terendam banjir dan ditinggalkan penghuninya.
Selain itu, pabrik tahu susu juga tidak dapat lagi beroperasi karena sudah 4 bulan terendam banjir.
Anis menduga, banjir disebabkan oleh luapan Kali Pesanggrahan yang tersumbat sampah longsoran dari TPA Cipayung.
“Tahun kemarin enggak juga, biasanya kan kalau banjir langsung dibersihkan sampahnya. Kalau sekarang ini, ya masih begini,” pungkasnya. (m38)
Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Banjir 4 Bulan Bikin Akses Jalan yang Hubungkan Dua Kecamatan Terputus, Ini Langkah Pemkot Depok