News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

7 Mayat Mengapung di Bekasi

Mengenal Gangster Cikunir All Star, Remaja Gemar Tawuran yang Digerebek Tim Perintis di Bekasi

Penulis: Reynas Abdila
Editor: Muhammad Zulfikar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

(Kiri) Tim 1 Patroli Perintis Presisi Polres Metro Bekasi Kota saat mengamankan pelaku tawuran dan (Kanan) Penemuan tujuh jasad terjadi di Kali Bekasi, belakang Masjid Al Ikhlas Perumahan Pondok Gede Permai RT. 004/RW.008, Kelurahan Jatirasa, Kecamatan Jatiasih Kota Bekasi, Minggu (22/9/2024).

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila

TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Polisi akhirnya memastikan kelompok remaja yang berkumpul di sebuah bedeng Kali Bekasi yakni gangster Cikunir All Star.

Hal itu dikatakan Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota Kompol Audy Joize Oroh saat konferensi pers di Mapolres, Bekasi, Jawa Barat, Jumat (4/10/2024).

Baca juga: 7 Remaja yang Tewas di Kali Bekasi Hendak Rayakan Ulang Tahun Gengster Cikunir All Stars

“Penyelidikan yang kami lakukan, kami mengambil kesimpulan bahwa benar telah terjadi perkumpulan anggota gangster dalam rangka ulang tahun kelompok Cikunir All Star," ujarnya.

Hasil pantauan dari 30 motor yang disita oleh tim patroli perintis presisi Polres Metro Bekasi Kota beberapa di antaranya tertempel stiker Cikunir All Star.

Gangster ini juga dapat ditemui di akun Instagram, di mana terlihat beberapa postingannya terindikasi kelompok remaja yang gemar melakukan aktivitas tawuran.

Kompol Audy menuturkan bahwa ulang tahun hanyalah kode untuk mengumpulkan anggota gangster.

Baca juga: Detik-detik Mahasiswa Tewas Dibacok Gangster di Semarang, Korban Hendak Pulang ke Kos

Saat digerebek sejumlah pemuda juga ditemukan minuman alkohol di dalam kantong kresek serta sejumlah sejata tajam.

Dalam penggerebekan itu tiga orang kedapatan memegang senjata tajam hingga ditetapkan sebagai tersangka.

Adapun berkas satu tersangka perkara terkait pemuda yang kedapatan membawa senjata tajam di Kali Bekasi sudah P21 atau dinyatakan lengkap.

“Untuk satu orang tersangka ini karena di bawah umur sudah dalam proses melengkapi berkas perkara dan hari ini sudah P21 dan akan kami limpahkan ke Kejaksaan Negeri Kota Bekasi,” kata Kompol Audy.

Sedangkan untuk dua tersangka lain, polisii masih dalam proses penyidikan.

“Dua tersangka lainnya masih dalam proses penyidikan karena pelakunya adalah dewasa,” sambung dia.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi sempat mengatakan bahwa berdasarkan penelusuran akun IG pemuda yang berkumpul di warung Kali Bekasi itu tidak hanya kelompok Cikunir All Star.

Ada yang lainnya seperti Kelompok Original Madona, Kelompok Bojong Menteng, Kelompok Bantar Gebang, Kelompok Sari Ciketing Udik, dan Kelompok Siliwangi All Star.

Menurutnya, ketika tim Patroli Perintis Presisi Polres Metro Bekasi Kota menyatroni bedeng di Jalan Cipendawa Baru, Bojong Menteng Kecamatan Rawalumbu ada kelompok yang berjumlah lebih dari 60 orang.

Baca juga: Tim Puslabfor Polri Temukan Kandungan Alkohol di Organ Tubuh Tujuh Mayat Kali Bekasi

Mereka diduga akan melakukakan tawuran di mana puluhan orang tersebut masih usia remaja dari berbagai kelompok. 

Tim Patroli Perintis Presisi hakikatnya melakukan patroli untuk melakukan pencegahan, memberikan rasa aman, memberikan perlindungan, dan mencegah terjadinya gangguan Kamtibmas.

"Setiap hari tim patroli perintis masing-masing polres, tim patroli perintis polda kemudian tim patroli roda 2, roda 4 itu melaksanakan patroli. Saya sampaikan data, dari januari sampai september 2024, telah dilaksanakan 101.122 kali patroli, jadi rata-rata 102 ribu kali patroli setiap bulan," jelas Kabid.

Ade Ary menurutkan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mempunyai program Jumat Curhat dan Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto punya program Ngopi Kamtibmas hampir setiap minggu.

"Beliau turun ke lapangan bersama kapolres, kapolsek mengingatkan warga untuk tidak melakukan tawuran, mengajak warga, mengajak orang tua untuk menjaga anak-anaknya. Kalau keluar di atas jam 21.00 WIB tolong dicari, dicek kemana, jangan ikut-ikutan ajakan rekan-rekannya untuk melakukan hal yang tidak baik," ucapnya.

Peristiwa ini, lanjut dia, berhasil dideteksi berkat kejelian oleh petugas patroli perintis Polres Metro Bekasi yang sudah melaksanakan kegiatan patroli siber. 

“Ini mohon masyarakat juga membantu, setiap ada hal-hal yang tidak baik,” paparnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini