TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG - Hari Utomo (57), salah satu tetangga Djuli Elvano, mengaku sempat mendengar suara letusan senjata api sebanyak satu kali, Sabtu (17/3/2012) sekitar pukul 13.25 WIB.
Suara letusan itu membuat Hari segera keluar dari kediamannya, di Jalan Kalimantan, Komplek Villa Bintaro Indah, Jombang, Tangerang Selatan, Banten, untuk mencari tahu apa yang terjadi.
"Waktu saya keluar, saya lihat Djule sudah terkapar di depan rumahnya," kata Hari saat ditemui di rumah duka.
Hari pun langsung menghampiri korban yang sudah tak sadarkan diri, dengan dada berlumuran darah, dan di kelilingi oleh dua anak Djuli, yakni Jelang Ramadhan (16) dan Kenang Jenaya, serta istri Djulian, Rika Setyawati, (43), yang tengah histeris atas penembakan itu.
"Saya sudah tidak sempat melihat pelaku lagi, saya cuma fokus sama Djule," tambahnya.
Saat kejadian, ungkap Hari, Djuli mengenakan kaos berwarna putih, sehingga darah sangat jelas terlihat.
"Saya sempat tanya ada apa, tapi korban sudah tidak sadarkan diri," tandasnya. (*)