TRIBUNNEWS.COM, BOGOR -- Dari 18 korban tewas pada kecelakaan bus pariwisata Giri Indah di Cisarua, Bogor, baru delapan jenazah yang teridentifikasi. Seluruh korban tewas maupun korban luka, hingga Rabu (21/8/2013) siang, masih berada di RS Goenawan Partowidagdo atau RS Paru, Cisarua, Kabupaten Bogor.
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Bogor, AKP Muhammad Chaniago, menjelaskan, aparat masih bekerja keras mengidentifikasi para korban. Hingga Rabu siang, baru delapan jenazah yang teridentifikasi. Seluruh korban tewas berusia dewasa.
Seperti diberitakan, bus pariwisata Giri Indah yang mengangkut jemaat GBI Rahmat Emanuel, Kelapa Gading, Jakarta Utara, terjun ke jurang setinggi 10 meter di Kampung Persit RT 2/02, Desa Tugu Utara, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat, Rabu (21/8/2013) sekitar pukul 08.30. Dasar jurang itu adalah sungai kecil yang bermuara di Sungai Ciliwung. (Soewidia Henaldi)