News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Ratu Atut dan Kroni

Kondisi Kantor Perusahaan Milik Chasan Sochib Kini

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pengusaha Tubagus Chaeri Wardana alias Wawan diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi di Jakarta, Rabu (16/10/2013). Wawan yang ditahan KPK bersama Ketua MK Akil Mochtar, diduga terlibat dalam suap pengurusan sengketa pilkada Banten. (TRIBUNNEWS/DANY PERMANA)

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nurmulia Rekso Purnomo

TRIBUNNEWS.COM, SERANG - Suasana tampak sepi di ruko yang terdapat di belakang Pasar Rau, kota Serang, Jumat (18/10/2013). Sejumlah truk terlihat parkir di pekarangan ruko tersebut. Tidak terlihat sopir maupun pemilik truk di sekitar lokasi.

Berapa truk di antaranya tampak kepalanya sudah terbongkar dan mesinnya tergeletak di sebelahnya. Di unit ruko yang paling dekat dengan pintu masuk, terdapat kantor PT Sinar Ciomas Contractor.

Kantor tersebut ukurannya lebih luas dari kantor-kantor lain di komplek ruko tersebut. Di lantai satu terdapat rolling dor yang tertutup dengan kokoh, dan di pintu masuk utamanya tampak sudah digembok dari luar. Satu-satunya identitas kator itu hanyalah tulisan PT Sinar Mas Contractor yang menempel pada dinding di lantai satu.

Kantor dari perusahaan tersebut adalah milik almarhum Haji Chasan Sochib yang juga dikenal sebagai jawara. Perusahaan itu juga lah awal nama Chasan tersohor di tanah Banten, hingga dikabarkan bisa mengupayakan sejumlah keturunannya menjadi kepala daerah di Banten, termasuk Gubernur Banten, Ratu Atut Chosyiah.

Embay Mulia Syarif (62), yang sempat menjadi tangan kanan Chasan mengatakan ayah Gubernur Banten itu sudah belajar bisnis sedari kecil. Chasan adalah keponakan dari Haji Tubagus Kaking yang memilki PT.Kalimaya.

Chasan sedari muda disebutkan sudah diajak sang paman untuk menjalankan bisnisnya, satu di antaranya adalah pengiriman beras dari Jawa ke Sumatera. Dari pamannya itu lah ia mulai belajar untuk berbisnis.

Hingga akhirnya Chasan membangun sendiri perusahaan di bawah bendera CV Sinar Ciomas. Baru pada tahun 1974 perusahaan tersebut bertransformasi menjadi Perseroan Terbatas (PT).

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini