News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

AirAsia Hilang Kontak

Kaitan Tiga Insiden Pesawat dan Malaysia

Editor: Fajar Anjungroso
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Suasana posko informasi Air Asia di terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Minggu, (28/12/2014). Air Asia menyediakan posko informasi di terminal Juanda-Surabaya dan Soekarno Hatta bagi keluarga penumpang dan kru kabin dari Pesawat Air Asia Indonesia nomor QZ8501 yang berangkat dari Surabaya pada pukul 5.36 WIB dan hilang kontak pada pukul 6.18 WIB dalam perjalanan menuju Singapura. THE JAKARTA POST / SETO WARDHANA

Petinggi milisi pro-Rusia di Ukraina mengatakan kelompoknya telah menembak jatuh pesawat itu dengan misil dari darat ke udara, karena mengira pesawat itu adalah milik militer Ukraina. Namun, media Rusia menuding pesawat tempur Ukraina yang menembak jatuh pesawat itu.

Laporan akhir dari Dewan Keselamatan Belanda--yang memimpin tim penyelidik insiden ini--kemungkinan dapat menyibak salah satu skenario dari jatuhnya MH17, tetapi bisa jadi tak akan pernah tahu siapa yang harus bertanggung jawab atas kecelakaan tersebut.  

AirAsia QZ8501

Pesawat AirAsia Indonesia dengan 162 orang di dalamnya, sebagian besar adalah orang Indonesia, hilang kontak di atas Laut Jawa, melibatkan sejumlah kewarganegaraan asing di dalamnya, Minggu pagi.
Airbus A320-200 tersebut lepas landas dari Surabaya, Jawa Timur, dengan tujuan Singapura. AirAsia Indonesia menginduk ke perusahaan di Malaysia, yang dipimpin oleh pebisnis Malaysia Tony Fernandes.

Sebelum insiden ini, AirAsia termasuk salah satu penerbangan yang menawarkan tarif murah penerbangan tetapi aman. Perusahaan ini belum pernah kehilangan pesawat dan punya catatan keamanan penerbangan yang baik, sebelumnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini