News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Benahi Polri, Badrodin Haiti Disarankan Perkuat Irwasum dan Propam

Penulis: Eri Komar Sinaga
Editor: Gusti Sawabi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pengamat Polisi yang juga anggota Tim 9 ( Tim Independen) Bambang Widodo Umar setelah bertemu dengan Presiden Jokowi di Istana Negara, Jalan Medan Merdeka Utara, Rabu (28/1/2015). (Warta Kota/Henry Lopulalan)

TRIBUNNEWS.CO, JAKARTA- Kapolri enderal Badrodin Haiti disarankan memprioritaskan pembenahan lingkungan internal Polri.

Badrodin perlu memperkuat Inspektorat Pengawasan Umum (Irwasum) dan Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) baik di tingkat pusat dan daerah. Penguatan tersebut menyangkut kegiatannya mauapun kewenangannya.

Pengamat kepolisian Bambang Widodo Umar, menungkapkan selama ini kedua divisi ini harus melapor terlebih dahulu kepada pimpinan baik Kapolri dan Kapolda apabila menemukan kesalahan.

Kata Bambang, Badroin perlum mendelegasikan ke pejabat yang ditunjuk agar tidak perlu melapor ke Kapolri atau Kapolda.

"Jadi bisa ambil langkah kalau menemukan tindak pidana Korupsi, atau tindak pidana umum. Kedua lembaga bisa langsung proses dan teruskan serse untuk diteruskan ke peradilan umum. Jadi lembaga itu yang memproses. Ini bisa lebih efektif dan independen," ujar Bambang saat dihubungi, Jakarta, Jumat (17/4/2015).

Selain itu, Bambang juga menyarankan agar pembenahan sumber daya manusia benar-benar diperhatikan. Asisten SDM Kapolri sampai ke daerah harus ditertibkan betul.

"Karena di sini juga sumber penyimpangan personel karna lemahnya manajemen manusia. Karier-karir itu masih lemah. Operasional serse masih lemah. Pusat-daerah perlu ditertibkan lagi," tukas Bambang.

Sekedar informasi, Presiden Joko Widodo secara resmi telah melantik Wakil Kepala Polri Komisaris Jenderal Badrodin Haiti menjadi Kapolri. Badrodin mengisi jabatan Jenderal Sutarman yang diberhentikan Jokowi beberapa bulan yang lalu.

Jabatan Kapolri lowong karena calon Kapolri Komisaris Jenderal Budi Gunawan batal dilantik karena tersandung kasus hukum.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini