News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Dana Aspirasi

Fraksi NasDem Tolak Dana Aspirasi, Wakil Ketua DPR: Jangan Seperti Pencitraan

Penulis: Wahyu Aji
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sekjen PAN Taufik Kurniawan di Hotel Westin, Nusa Dua, Badung, Bali, Sabtu (28/2/2015).

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan mengaku heran dengan penolakan Fraksi Partai Nasdem terkait Program Pengembangan Daerah Pemilihan (P2DP) alias dana aspirasi.

Dirinya berharap kepada fraksi yang menolak dana aspirasi agar tidak hanya seolah pencitraan semata.

"Saya tidak mengomentari. Cuma janganlah makan tulang sama kawan. Jangan seperti pencitraan," kata Taufik di Gedung DPR Senayan, Jakarta, Selasa (16/6/2015).

Politikus Partai Amanat Nasional (PAN) mengatakan, kronologis usulan program aspirasi daerah pemilihan berawal dari rapat konsultasi antara pimpinan DPR dan pimpinan fraksi yang dilakukan lebih dari tiga kali.

"Dan itu sudah diumumkan pada rapat paripurna 17 Februari 2015. Kemudian rapat paripurna kedua memutuskan struktur dari tim UP2DP ini. Saya ditunjuk secara aklamasi," kata Taufik.

Soal angka Rp 20 miliar per anggota yang beredar, Taufik menjelaskan, memang dibuat sebagai batasan agar ada aspek keadilan setiap anggota DPR punya kesempatan mengusulkan program dengan alokasi yang sama.

"Nah batasan usulan ada yang bilang di atas Rp 20 miliar ada yang di bawah Rp 20 miliar, akhirnya secara rata-rata itu usulan sangat normatif untuk kemerataan," katanya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini