Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan
TRIBUNNEWSCOM, JAKARTA - Peserta Lomba Pose Baca Kompas Terlama di Plaza Selatan Gelora Bung Karno, Minggu (28/6/2015), menyambut ulang tahun ke-50 Harian Kompas, mulai bertumbangan.
Sampai pukul 13.30 WIB, peserta masih bertahan 16 orang dari total 30 peserta. Namun menjelang sore, peserta yang bertahan dan memperebutkan hadiah Rp 50 juta tinggal 13 orang.
Peserta yang bertahan di Lomba Pose Baca Koran Kompas dari pukul 05.00 WIB sampai pukul 21.00 WIB akan mendapatkan hadiah sebesar Rp 50 juta. Panitia memberikan keringan kepada mereka.
"Mereka setiap 10 menit boleh mengganti kaki. Tadinya ada 30 peserta kini tinggal 13 peserta yang mengikuti lomba ini,'" ujar seorang panitia kepada Tribunnews.com.
Terlihat seorang pemuda yang kaki dan tangannya gemetar. Ia memegang koran Kompas edisi Minggu. Sesekali dirinya merentangkan tangan ke atas dan ke depan.
Subowo, panitia Lomba Pose Baca Kompas, menerangkan banyak peserta lomba gagal karena merasa tidak sanggup, kram, dan kesemutan. Di lomba ini peserta dituntut duduk tegak, tidak boleh bersandar, tangan di hadapkan ke depan, dan kaki disilangkan.
Selama mengikuti lomba, peserta diperbolehkan istirahat salat pada pukul 08.00 WIB, pukul 12.00 WIB, dan 16.00 WIB selama 15 menit. Khusus pada 18.00 WIB diberi waktu istirahat 30 menit untuk salat dan berbuka puasa.