Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rizal Bomantama
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Rutan Salemba Satrio Waluyo mengatakan wacana pengadaan bilik asmara di rumah tahanan (rutan) harus memperhatikan opini masyarakat.
"Kalau wacana itu benar-benar direalisasikan nantinya harus diatur dengan baik. Jangan sampai masyarakat melihat rutan justru seperti rumah bordil," ungka Satrio, Kamis (14/7/2016).
Satrio juga menjelaskan bahwa jika satu napi diperbolehkan menggunakan bilik asmara bersama istrinya akan membuat yang lain ikut-ikutan.
Hal tersebut juga berpotensi menimbulkan keirian pada napi yang belum memiliki istri.
Ia mengatakan bahwa memang banyak napi, terutama di Rutan Salemba, yang menginginkan adanya pelayanan tersebut.
"Kalau ditanya pasti semua mau, walaupun malu-malu. Tapi saat ini kita beri pengertian karena belum ada aturannya," tutupnya.