TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai baru Partai Rakyat Berdaulat (PRB) meminta para kadernya bekerja keras membangun bangsa. Partai melarang anggotanya untuk cari muka di depan agar dipilih menjadi calon wakil rakyat atau kepala daerah.
“Setiap kader yang hendak mencalonkan diri sebagai wakil rakyat, atau pun ingin menjadi Bupati/Wali Kota, Gubernur, bahkan Presiden, tidak perlu mencari muka kepada pengurus DPP atau pun Ketua Umum. Tapi, kader PRB harus mencari muka terhadap rakyat, sehingga kehadirannya bermanfaat untuk rakyat. Ini sesuai dengan slogan partai, dari rakyat untuk rakyat,” kata Ketua Umum DPP PRB Rohmatullah dalam keterangan persnya saat membuka Rakornas PRB I di Jakarta, Kamis (14/7/2016) malam.
Lebih lanjut Rohmatullah menjelaskan, kehadiran PRB, ingin melakukan koreksi total terhadap jalanannya pemerintah RI yang banyak melenceng dari tujuannya. PRB ingin mengembalikan kedaulatan yang saat ini dikuasi para elit partai dan penguasa.
“Katanya kedaulatan di tangan rakyat, tapi prakteknya kedautan rakyat dirampas dan dibajak dari rakyat. PRB akan mengembalikan kedulatan di tangan rakyat,” ujarnya.