Laporan Wartawan Tribunnews.com, Amriyono Prakoso
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dua kader Golkar yaitu Ketua DPD Golkar DKI Jakarta, Fayakhun Andriadi dan Ketua Angkatan Muda Partai Golkar, Fahd A Rofiq akhirnya menempuh jalan damai.
Keduanya diketahui sempat bertengkar usai Aksi 4 Desember 2016 yang berujung pemukulan terhadap Fayakhun.
Fahd bersama sejumlah rekannya kemudian dilaporkan Fayakhun ke Mapolres Metro Jakarta Pusat.
Dalam pernyataannya saat berdamai dengan Fahd, Fayakhun menyatakan bahwa ia dan Fahd sudah saling berbicara satu sama lain.
Keduanya sepakat masalah di Hotel Grand Hyatt tak akan lagi diperpanjang.
"Pada hari ini kita bersama-sama menyatakan kepada publik melalui media bahwa kita satu, Golkar," kata Fayakhun saat melakukan perdamaian di Kantor DPD Golkar Jakarta, Selasa (6/12/2016).
Pada kesempatan itu, Fahd menyatakan permintaan maafnya kepada Fayakhun dan kader-kader Golkar lainnya.
Permintaan maaf disampaikannya atas nama pribadi maupun sebagai Ketua AMPG.
"Saya memohon maaf dan datang ke Kantor DPD Golkar DKI hari ini," kata Fahd.
Perkelahian antara Fayakhun dan Fahd terjadi tak lama setelah berakhirnya aksi "Kita Indonesia" yang dilangsungkan di kawasan Bundaran HI.
Partai Golkar diketahui merupakan satu partai pendukung acara tersebut.