News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Menteri PPN/Kepala Bappenas Dorong Pemda Usulkan Proyek Berskema KPBU

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menteri PPN/Kepala Bappenas Bambang PS Brodjonegoro memberi pengarahan dalam Rapat Koordinasi Teknis (Rakortek) Pembangunan dalam rangka Penyelarasan Kebijakan Pembangunan Nasional dan Daerah Tahun 2018 pada Rabu (01/3) di Clarion Hotel Makasar, Sulawesi Selatan.

TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Menteri PPN/Kepala Bappenas Bambang PS Brodjonegoro mengajak pemerintah daerah meningkatkan iklim investasi yang kondusif untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi.

Menurut Bambang desentralisasi politik dan fiskal saat ini sudah berjalan cukup baik.

Desentralisasi politik yang telah berjalan cukup baik ditandai dengan keberhasilan penyelenggaraan Pilkada serentak dalam dua tahun terakhir.

Selain itu, pemerintah pusat juga telah memberikan sebagian kewenangannya kepada daerah untuk dapat melaksanakan pembangunan.

Seiring itu, penyelenggaraan desentralisasi fiskal yang sudah berjalan on the track ditandai dengan peningkatan dana transfer ke daerah serta pengelolaan yang diberikan kepada daerah untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat.

Namun, kata Bambang, pembangunan daerah menghadapi tantangan penyelenggaraan desentralisasi ekonomi yang belum berjalan optimal.

Indikasi tersebut setidaknya terlihat dari pelaksanaan pembangunan daerah yang masih business as usual serta masih minimnya inovasi daerah pembangunan.

“Pemda harus mengembangkan inisiatif lokal atau local wisdom karena Pemda yang lebih tahu potensi dan keunggulan daerah masing-masing serta apa yang diinginkan oleh masyarakatnya,” ujar Menteri Bappenas dalam Rapat Koordinasi Teknis (Rakortek) Pembangunan dalam rangka Penyelarasan Kebijakan Pembangunan Nasional dan Daerah Tahun 2018, di Clarion Hotel Makasar, Sulawesi Selatan, Rabu (1/3/2017).

Bambang mengatakan dalam rangka meningkatkan pertumbuhan ekonomi yang berdampak pada pemerataan, pemerintah sangat intensif mendorong investasi.

Selama ini, kata Bambang, pertumbuhan ekonomi Indonesia ditopang oleh tiga komponen, yaitu konsumsi, ekspor, dan investasi.

Untuk komponen konsumsi tentu ada batasnya, sementara untuk komponen ekspor tidak selalu bisa diandalkan.

“Alternatif yang sangat memungkinkan adalah dengan menggenjot investasi, baik dari pemerintah maupun swasta, ” ujar Bambang.

Investasi dapat bersumber dari anggaran belanja pemerintah yang tepat sasaran dan produktif sehingga bisa menstimuli pertumbuhan ekonomi.

Investasi juga bisa bersumber dari Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) serta pembangunan oleh pihak swasta seperti yang saat ini sedang digenjot pemerintah melalui skema Pembiayaan Investasi Non Anggaran Pemerintah (PINA).

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini