News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Jokowi Minta TNI dan Polri Lakukan Pemetaan Potensi Wilayah Konflik saat Pilkada

Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto didampingi Kapolri Jenderal Tito Karnavian saat memberi katerangan di sela rapat pimpinan TNI dan Polri di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta, Selasa (23/1/2018).

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - ‎Presiden Joko Widodo memerintahkan seluruh jajaran TNI dan Polri untuk melakukan pemetaan daerah-daerah wilayah konflik, saat terlaksananya pemilihan umum kepala daerah (Pilkada) pada tahun ini.

Hal tersebut diungkapkan Kapolri Tito Karnivian saat mendengarkan pengarahan Presiden saat rapat pimpinan TNI dan Polri di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta, Selasa (23/1/2018).

"Beliau memerintahkan agar TNI-Polri melakukan pemetaan potensi konflik dari 171 wilayah, dimana yang kira-kira rawan, kemudian dilihat bentuk kerawanan seperti apa," ‎ujar Tito.

Baca: Jokowi Buka Rapim TNI dan Polri

‎Dalam menghadapi konflik, kata Tito, TNI dan Polri juga diminta melakukan langkah-langkah secara persuasif dalam menyelesaikan persoalan disetiap daerah, dibanding bertindak dengan cara responsif.

"Jadi proaktif dan kemudian menyelesaikannya sebelum potensi konflik berkembang," ‎ujar Tito.

Selain itu, Jokowi juga memerintahkan seluruh jajaran TNI-Polri bersinergi di semua lini, dari atas sampai ke bawah bersatu menyelesaikan potensi-potensi konflik‎.

"Sinergi ini dilaksanakan di semua, dari atas sampai ke Polda, Polres, Kodam, Kodim, Koramil, Polsek, bahkan sampai ke Babinsa dan Kantibmas," ucap Tito.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini