Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM -- Anggota Komisi I DPR RI, dari Fraksi PKS, Sukamta mengatakan bahwa tindakan dari pihak keamanan Israel yang menewaskan 15 warga Palestina, dan mencederai lebih dari 1000 lainnya adalah aksi biadab, dan mengecam keras aksi yang dilakukan Israel.
Peristiwa penembakan itu terjadi saat berlangsung kegiatan pawai memperingati Hari Tanah Palestina di perbatasan Gaza dengan tanah Palestina.
"Awalnya acara itu berlangsung damai, namun tiba-tiba kerumunan orang ditembaki membabi buta oleh keamanan Israel. Jelas sekali ini tindakan keji, karena ini aksi damai yang dilakukan oleh warga," ujar Sekretaris PKS, Sukamta, Minggu (1/4/2018).
Sekretaris Fraksi PKS ini berharap PBB segera melakukan tindakan cepat untuk menekan pihak Isreal menghentikan kekerasan di Gaza. PBB juga diharapkan menurunkan tim untuk melakukan penyelidikan atas tindakan keji yang jelas-jelas berindikasi pelanggaran HAM berat.
PBB juga harus tegas terhadap resolusi yang dikeluarkan pada tahun 2016 tentang penghentian pembangunan permukiman Yahudi di wilayah Palestina dan Yerusalem Timur.
Anggota Komisi I DPR RI itu mengharapkan Organisasi Kerjasama Islam (OKI) untuk mengadakan sidang darurat bahas situasi terkini di Gaza. Hal ini penting untuk menjaga situasi di Palestina tetap kondusif.
"Kami harap pemerintah Indonesia lewat Kemenlu cepat ambil inisiatif adakan pertemuan OKI. Kami juga berharap seluruh ummat Islam di Indonesia untuk melakukan aksi konkret sebagai bentuk simpati atas tragedi yang menimpa saudara kita di Gaza," pungkas Sekretaris PKS tersebut. (Danang Triatmojo)