News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Menteri Susi: Bersihkan Tumpahan Minyak di Balikpapan Butuh Waktu 6 Bulan Lebih

Penulis: Theresia Felisiani
Editor: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sebanyak 259 aparat keamanan dikerahkan membersihkan tumpahan minyak di sepanjang Pantai Monpera hingga Pelabuhan Semayang, Senin (2/4/2018). TRIBUN KALTIM/FACHRI RAMADHANI

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - ‎Asal usul tumpahan minyak di Teluk Balikpapan diketahui berasal dari pipa pengiriman bawah laut milik Pertamina dari arah Lawe-Lawe, Kabupaten Penajam Paser Utara menuju Balikpapan yang putus.

Setelah beberapa kali membantah, akhirnya pihak PT Pertamina Refinery Unit 5 Balikpapan mengakui minyak tersebut.

Polda Kalimantan Timur hingga kini masih menyelidiki lebih lanjut tentang apa yang menyebabkan pipa berdiameter 20 inci dengan ketebalan 12mm di kedalaman 20-25 meter itu bisa terputus.

Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti mengatakan butuh waktu enam bulan lebih untuk membersikan tumpahan minyak tersebut.

"Lama itu (membersihkannya), enam bulan belum tentu selesai," ujar Susi, ‎setelah menggelar konferensi pers di rumah dinasnya Widya Chandra V No 26 Jakarta Selatan, Sabtu (7/4/2018)‎.

Atas peristiwa itu, Susi mengaku sudah mengirim tim untuk menganalisa. Selain itu, Susi juga meminta pada kedutaan untuk membantu ‎bio teknologi maupun orang terutama dari Amerika Serikat.

"‎Kami minta bantuan kepada kedutaan untuk bantu bio teknologi maupun orang terutama dari AS untuk bisa memebantu penyelidikan untuk bisa investigasi. Kami juga koordinasi dengan tim KLHK," tuturnya.

Susi menambahkan akibat tumpahan minyak itu, dipastikan biota laut banyak yang mati. Termasuk pula nelayan dirugikan namun belum diketahui berapa kerugiannya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini