TRIBUNNEWS.COM - Politikus PDIP, Aria Bima merasa tersinggung dengan pernyataan yang dilontarkan Wakil Ketua Umum Gerindra, Arief Poyuono ketika menjadi narasumber program acara Mata Najwa, Rabu (8/8/2018).
Pernyataan tersebut bermula ketika Arief Puoyuono memberikan komentar tentang kapabilitas Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menjadi kandidat cawapres dalam koalisi Prabowo.
Arief mengatakan bahwa AHY masih belum mampu untuk menjadi kandidat cawapres Prabowo karena yang dilawan adalah bandit dan mafia.
• Suasana Pilpres 2019 Makin Panas, Najwa Shihab: Pemimpin Bukanlah Tahu Bulat yang Digoreng Dadakan
"Yang kita hadapi ini bandit sama mafia. Kalau AHY kita 'pasang', susah kita menangnya," kata Arief mengundang tawa penonton studio Mata Najwa.
Pernyataan Arief itu mengundang tanggapan dari Aria Bima.
Aria Bima merasa tersinggung dan tidak terima jika koalisi (Jokowi) disebut sebagai bandit dan mafia.