Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo di Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Sebanyak 10 instruktur yoga profesional dari Jepang akan memberikan pelatihan gratis di sebuah hotel bintang lima di Jimbaran Bali, tanggal 20 November 2018.
"Menjaga kesehatan kita setiap hari bisa dengan Yoga, asal tahu caranya, geraknya dan sistem pengajaran oleh gurunya jangan sampai salah. Itu akan kita berikan, ajarkan gratis 20 November mendatang di Bali," ungkap instruktur yoga profesional Jepang, Yuko Shoji kepada Tribunnews.com belum lama ini.
Yuko Shoji sebelumnya pernah menjadi idola Jepang.
Pelatihan yoga bersama para instruktur profesional Jepang lainnya--semuanya wanita--akan diberikan gratis di sebuah hotel bintang lima di Jimbaran Bali.
Baca: Anggota Yakuza Jepang Mulai Memasuki Pasar Tenaga Kerja Konstruksi
Namun karena tempat terbatas, maka akan dilakukan seleksi bagi peserta yang ingin ikut serta.
Silakan tuliskan nama lengkap, alamat lengkap, nomor whatsapp, serta pekerjaan saat ini dikirimkan ke alamat email: yoga@jepang.com dengan subject: Yoga Bali.
"Kita akan berlatih bersama-sama sekaligus tanya jawab mengenai yoga di Bali, sehingga nantinya tentu diharapkan orang Indonesia bisa melakukan yoga sendiri dengan kualitas yang lebih tinggi lagi bagi peningkatan kesehatan dan kualitas hidup," kata Shoji.
Sepuluh instruktur yoga profesional dari Jepang itu khusus datang ke Bali untuk penalaran ilmu yoga yang dipelajarinya di Jepang.
Mereka semua memiliki sertifikat khusus sebagai instruktur profesional yoga.
Baca: Abu Jenazah Dewa Yoga Diarak di Sungai Jalani Prosesi Pengabenan
Semua instruktur Yoga Jepang itu rata-rata masih berusia 20 tahunan, masih muda dan cantik.
Mereka memiliki bentuk tubuh ideal sebagai contoh nyata penerapan yoga yang dilakukannya setiap hari.
"Ini pertama kali kita ke Bali dan mudah-mudahan berjalan dengan baik, sehingga menghasilkan kualitas terbaik nantinya bagi warga Indonesia," harap dia.
Setelah melakukan latihan yoga sejak pagi hari, tanya jawab dilakukan dengan bahasa Jepang (tersedia penerjemah) dan perkenalan pun bisa langsung dilakukan kepada masing-masing instruktur.
"Siapa tahu kita bisa bikin usaha kantor yoga juga di Indonesia nantinya," kata Shoji.