Doni bersyukur ada tokoh seperti Amien Rais yang mau datang dan membantu biaya pendidikan anak-anak Dufi.
Amien yang datang pada Rabu (21/11/2018) datang untuk melayat dan memberi bantuan Dufi karena menurutnya kakaknya itu aktif di berbagai kegiatan PP Muhammadiyah.
"Insya Allah nanti akan diberi Rp 12 juta per bulan selama lima tahun sama Pak Amien, alhamdulillah," kata Doni.
Sementara itu, ia juga telah mendapat bantuan biaya pendidikan dari Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) sampai selesai kuliah.
Ada juga lembaga Lembaga Zakat Infaq dan Shadaqah Muhammadiyah yang juga mau membantu biaya pendidikan anak-anak Dufi meski jumlah dan teknisnya masih tengah dibicarakan.
"Saya sudah follow up. Sudah saya serahkan surat-surat dari sekolah dan rapot ke Pak Amien dan BAZNAS," kata Doni.
Meski begitu, Doni mengatakan keluarga dan Iin masih mengkhawatirkan biaya pendidikan bagi anak bungsu Dufi yang baru mau masuk Sekolah Dasar.
Itu karena menurut perhitungannya dan keluarga Dufi, masih ada 17 tahun sampai anak bungsu Dufi lulus kuliah.
Kekhawatiran itu datang selain karena Iin tidak memiliki pemasukan karena bekerja sebagai ibu rumah tangga, namun juga usia Iin yang menurut hitungan mereka akan masuk usia 60 tahun ketika anak bungsunya itu kuliah.
Saking khawatirnya, Iin bahkan sempat mengatakan akan membawa pulang dua anak Dufi yang tengah pesantren di Bogor, Jawa Barat.
"Istri almarhum sempat drop. Sempat bilang udahlah anak-anak nggak usah pesantren, di sini aja' saya bilang, jangan. Pesantren kan lunayan, untuk anak-anak yang pesantren ini aja biayanya Rp 1 juta, belum uang jajannya. Langsung kalut. Ya alhamdulillah ada yang bantu," kata Doni.