Kepala Instalasi Forensik Rumah Sakit Polri Kramat Jati Kombes Edy Purnomo mengatakan sisa obat tidur dan alkohol ditemukan setelah tim dokter forensik mengambil sampel sisa urine kedua korban.
"Dari pemeriksaan awal, seperti diberitakan ada alkohol dan ada beberapa jenis obat tidur memang ditemukan dalam urinenya," kata Edy di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat (30/8/2019).
Sisa obat tidur didapati dari jasad Pupung yang dimasukkan istrinya, Aulia Kesuma (35) dalam minuman. Sementara alkohol didapati dari sisa urine Dana.
Edy menuturkan hasil pemeriksaan awal sesuai dengan hasil penyelidikan penyidik bahwa Dana diecekoki Geovanni Kelvin (23) miras sebelum dibekap hingga tewas.
"Jadi sesuai dengan hasil penyelidikan Polda Metro Jaya dan Polda Jawa Barat. Untuk racun yang lain masih menunggu hasil pemeriksaan toksikologi lebih lanjut," ujarnya.
Pupung dan Dana dihabisi di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan lalu dibawa ke Desa Pondok Kaso Tengah, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi pada Minggu (25/8/2019).
Selain Aulia dan Kelvin, pembunuhan dengan motif hutan piutang itu melibatkan empat pembunuh bayaran yang dua di antaranya sudah diringkus.
Jenazah keduanya sempat sulit diidentifikasi karena nyaris jadi arang, bagian kedua tangan dan kaki kedua korban lenyap jadi saat ditemukan warga.
"Masih dilakukan pemeriksaan toksikologi racun-racun yang ada," lanjut Edy.
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Kalimat Mengharukan Ibu Kandung Dana di Pemakaman, Istri Pertama Pupung Itu Bahkan Nyaris Pingsan