Terkait oknum demonstran yang melakukan perusakan, Priyo menyatakan belum akan mengambil langkah hukum akan tetapi dilakukan peringatan dan himbauan agar tetap menjaga kondusifitas daerah.
"Mudah-mudahan ini tidak menjadi kebiasaan, dan sebagai kaum intelektual mari rekan-rekan mahasiswa agar memberikan contoh dalam menyampaikan aspirasi di tempat umum," jelasnya.
Ketua Sementara DPRD Kaltim Makmur HAPK menyatakan terima kasihnya kepada Kapolda dan seluruh jajaran Kepolisian di daerah karena telah melakukan pengamanan dan ketertiban disekitar lingkungan Kantor DPRD Kaltim.
Baca: Simak Cara Mudah Menggunakan Buah Bit dan Wortel sebagai Pewarna Rambut Alami
"Pengamanan dalam rangka memberikan rasa aman bagi pengendara yang melintas juga bagi warga dan pelaku usaha di sekitar lokasi aksi demonstrasi," tuturnya.
Ia mengaku mendukung apa yang menjadi substansi tuntutan pengunjuk rasa karena dinilai menjadi representasi dari aspirasi masyarakat khususnya terkait revisi Rancangan UU KPK dan revisi RKUHP.
"Dalam forum dan secara terbuka di depan adek-adek mahasiswa sudah saya katakan kalau kami mendukung, hanya saja caranya sebagaimana yang disampaikan Pak Kapolda agar tetap dengan cara-cara yang dibenarkan serta sama-sama menjaga kemanan dan ketertiban," imbuhnya.
(Tribunkaltim.co)
Artikel ini telah tayang di tribunkaltim.co dengan judul Mahasiswa dari 3 Perguruan Tinggi di Sangatta Gelar Unjuk Rasa, Kepolisian Terjunkan 250 Personel