News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Rusuh di Papua

50 Warga Jabar di Wamena Minta Dipulangkan, Nasib 450 Lainnya Belum Diketahui

Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Seorang warga mencium Orang Asli Papua (OAP) yang menyelamatkannya saat kerusuhan di Wamena terjadi, Senin, 23/9/2019.

ACT

Hingga kemarin, Aksi Cepat Tanggap (ACT) Jabar juga terus memantau perkembangan warga Jabar yang terjebak di Wamena.

Branch Manager ACT Jabar, Renno I Machmoedin, mengaku sudah menerima laporan ada dua keluarga asal Jabar yang minta dipulangkan.

"Satu keluarga asal Subang dan satu keluarga asal Kuningan," ujar Renno via ponselnya, kemarin.

Pihaknya, kata Renno, masih mencoba menghubungi Bupati Subang dan Kuningan serta Gubernur Jabar Ridwan Kamil.

"Masih sulit, belum bisa nyambung," ujarnya.

Sebelumnya, warga asal Purwakarta, Tomy Aditya (31), juga meminta tolong kepada Pemkab Purwakarta agar dapat dipulangkan segera ke kampung halamannya.

Tomy menulis permohonan itu di kolom komentar pada unggahan foto pelantikan KONI di akun Facebook Diskominfo Kabupaten Purwakarta.

Baca: Elza Syarief Ungkap Wajah Suami ke-5, Ternyata Blasteran Italia-Rusia, Melaney Ricardo Puji Ganteng

Ia menunjukkannya kepada Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika. Di Wamena, Tomy bekerja sebagai guru SD.

"Di sini saya berada di rumah teman. Kalau adik ipar saya, Asep Maulana, pindah-pindah. Kadang di penampungan. Kalau penuh, di kios dagang milik bosnya," ujar Tomy saat dihubungi Tribun melalui telepon, Rabu (2/10/2019).

Panglima Kodam Cenderawasih Mayjen Herman Asaribab bersama Danlanud mengunjungi Pengungsi di Wamena, Rabu (2/10/2019). (Kontributor Tribunnews.com/B Ambarita)

Enung Suhaeni (51), ibu kandung Tomy, mengaku cemas dengan keberadaan anaknya di Wamena itu.

"Sudah sekitar empat tahun di Papua. Istrinya juga pernah di sana, mengajar di PAUD. Tapi cuti mengajar, sekarang di Bandung kuliah mengikuti program beasiswa," ujarnya.

Adapun Asep Maulana (25), adik ipar Tomy, sehari-harinya bekerja sebagai penjaga toko di Wamena. (syarif abdussalam/mumu mujahidin/eki yulianto/mega nugraha/erry chandra)

Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Nasib 450 Warga asal Jabar Pasca-kerusuhan di Wamena Belum Diketahui, Ridwan Kamil Lakukan Evakuasi

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini