News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

OTT KPK di Lampung Utara

Fakta OTT KPK Bupati Lampung Utara, Mundur dari Partai hingga Tanggapan Gubernur Lampung

Penulis: Sinatrya Tyas Puspita
Editor: Pravitri Retno W
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bupati Lampung Utara, Agung Ilmu Mangkunegara menggunakan rompi oranye usai menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta Selatan, Selasa (8/10/2019) dini hari. KPK resmi menahan Bupati Lampung Utara, Agung Ilmu Mangkunegara terkait dugaan suap proyek di Dinas Perdagangan dan Dinas PUPR Lampung Utara. Tribunnews/Irwan Rismawan

Fakta Bupati Lampung Utara Terjaring OTT KPK, Mundur dari Partai hingga Tanggapan Gubernur Lampung

TRIBUNNEWS.COM - Bupati Lampung Utara, Agung Ilmu Mangkunegara terjaring operasi tangkap tangan (OTT) KPK.

Agung ditangkap tim OTT KPK pada Minggu (6/10/2019) malam.

Tim OTT KPK mengamankan Agung di rumah dinasnya.

Tak cuma Bupati Lampung Utara saja yang ditangkap, tim OTT KPK turut mengamankan tiga orang lainnya.

"KPK mengamankan total empat orang sejak sore hingga malam, yaitu bupati, dua kepala dinas, dan satu orang perantara," ungkap Wakil Ketua KPK Laode M Syarif, dikutip dari Kompas.com.

Namun pada Senin (7/10/2019) pagi, total ada 7 orang yang diamankan KPK.

Diduga, praktik korupsi ini terkait proyek Dinas PU atau Koperindag di Kabupaten Lampung Utara.

Pada OTT tersebut, KPK menemukan barang bukti berupa uang tunai sebesar Rp 600 juta.

"Total uang yang diamankan sekitar Rp 600 juta."

"Diduga terkait dengan proyek di Pemkab Lampung Utara," ungkap Juru Bicara KPK Febri Diansyah melalui keterangan tertulisnya.

Selain menyita uang tunai Rp 600 juta, KPK juga menyegel mobil Mitsubishi Pajero putih bernopol BE 1262 BD.

Ruang kerja bupati juga turut disegel dengan garis KPK.

Dikutip Tribunnews dari berbagai sumber, berikut fakta Bupati Lampung Utara yang terjaring OTT KPK:

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini