Sejumlah pejabat pemerintah pusat yang hadir di peringatan Hari Antikorupsi tersebut di antaranya, Wakil Presiden Ma'ruf Amin, Menko Polhukam Mahfud MD, Menteri PAN-RB Thahjo Kumolo dan Menkominfo Johnny G. Plate.
Beberapa kepala daerah juga turut hadir dalam acara peringatan Hari Antikorupsi tersebut.
Yakni, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan Wali Kota Bogor, Bima Arya Sugiarto.
Jokowi Tak Hadiri Undangan KPK
Jokowi tidak memenuhi undangan dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam peringatan Hari Antikorupsi Sedunia.
Wakil Ketua KPK, Saut Situmorang mengaku tak mempersoalkan ketidakhadiran Jokowi.
KPK menggelar peringatan Hari Antikorupsi Sedunia di Gedung Merah Putih KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (9/12/2019).
"Mungkin sibuk ya tapi nanti masih ada lain waktu untuk bertemu. Tadi kan kalau datang ingin dipeluk," kata Saut saat ditemui di sela-sela acara yang Tribunnews kutip dari Kompas.com.
Seperti yang diberitakan, kehadiran Jokowi diwakili oleh Wakil Presiden Ma'ruf Amin.
Menurut penuturan Jokowi, ia ingin memberikan kesempatan kepada Wakil Presiden Ma'ruf Amin untuk hadir dalam acara itu.
Jokowi memilih memperingati Hari Antikorupsi dengan menyambangi SMKN 57 Jakarta Selatan.
Saut mengaku tidak kecewa karena Jokowi memilih menyambangi sekolah tersebut untuk menyaksikan pentas bertajuk 'Prestasi Tanpa Korupsi'.
"Enggak apa-apa karena bagaimana pun kan kalau kita masuk jenjang pendidikan, semua jenjang pendidikan harus masuk. Jadi bagus lah, jadi nanti generasi muda (antikorupsi)," ujar Saut.
Saut mengharapkan Presiden Jokowi dapat menghadiri peringatan Hari Antikorupsi Sedunia di Gedung Merah Putih KPK agar bisa melakukan perpisahan sebelum masa tugas pimpinan KPK periode 2015-2019 berakhir.