"Saya pulang kerumah dulu, takut keluarga korban mengamuk saya pergi kekebun," kata Nurdin.
Nurdin mengungkapkan tega membunuh istrinya sendiri lantaran kalap istrinya tidak menuruti perintah Nurdin yang melarang berteman dengan AS yang pernah mengajak korban pergi dari rumah beberapa bulan lalu.
"Dia sempat minggat dari rumah dengan alasan mau cari pekerjaan ke Bengkulu,"ujarnya
Takut kembali ditinggal istrinya, alasan Nurdin melarang istrinya berhubungan akrab dengan AS, sehingga sempat terjadi percekcokan sebelum membabi buta membunuh istrinya.
Kendati demikian Nurdin menyesali perbuatannya yang telah menghilangkan nyawa istrinya tersebut, hingga harus mempertanggung jawabkan perbuatannya mendekam di penjara.
"Iya mengingat peristiwa itu saya sangat menyesal,"ujar Dia.
Pelaku Sembunyi di Kebun Kopi
Usai melakukan penikaman terhadap istriny, Nurdin melarikan diri ke kebun kopi miliknya.
Namun persembunyian Nurdin tidak berlangsung lama.
Sehari setelah melakukan aksi pembunuhan tersebut, Nurdin diamankan polisi di tempat persembunyiannya.
Nurdin berhasil ditangkap tim gabungan Sat reskrim Polres OKU Selatan dan Unit Polsek Desa Tanjung Besar pada Jumat (13/12/2019).
Dikutip TribunJakarta dari TribunSumsel, Nurdin berhasil diringkus tanpa pelawanan di sebuah Pondok Kebun Kopi milik pelaku, sekira Pukul 13.00 WIB.
Kapolres OKU Selatan AKBP Denny Agung Andriana SIK, MH melalui Kasatreskrim AKP Kurniawi HB SIK, MH membenarkan terkait penangkapan pelaku.
"Pelaku berhasil kita amankan dikebun kopi tanpa perlawanan," ujar Kurniawi.