Bambang (53), saksi yang berada di sekitar lokasi kejadian mengatakan, setelah kejadian itu, dia sempat melihat sekelompok pelajar berusaha mengejar pelaku ke arah ia melarikan diri.
Situasi lalulintas di Jalan Raya Pasar Kranggan, kata Bambang, saat itu terbilang normal, tidak begitu ramai dan tidak juga begitu sepi.
"Enggak lama korbannya lewat sini lagi, ke arah Jatirasa (arah pelaku kabur), ramai-ramai pokoknya masih pada pakai seragam, enggak tahu mau ngejar atau apa," kata Bambang, dikutip dari Tribun Jakarta, Jumat (20/12/2019).
Bambang mengaku tidak begitu tahu persis kelanjutan insiden dugaan pelecehan seksual tersebut.
Saat itu, ia hanya mengetahui peristiwa itu karena terjadi persis di depan bengkel sepeda miliknya.
"Cuma denger suara teriakan dari cewenya terus ramailah orang. Cewenya (korban) juga sempet berhenti deket sini, kalau yang cowonya (pelaku) kabur," jelas dia.
(Tribunnews.com/Muhammad Nur Wahid Rizqy)/TribunJakarta/Yusuf Bachtiar)