News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Tahun Baru 2020

Razia Kondom Jelang Tahun Baru, Mini Market Dilarang Jual Terang-terangan, BNN Depok Sisir Indekos

Penulis: Wahyu Gilang Putranto
Editor: Tiara Shelavie
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Jelang malam pergantian tahun, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Makassar melakukan razia alat kontrasepsi (kondom) di sejumlah mini market, Senin (30/12/2019) malam.

TRIBUNNEWS.COM - Razia alat kontrasepsi dilakukan petugas di sejumlah daerah menjelang pergantian tahun baru 2020.

Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Makassar melakukan razia alat kontrasepsi berupa kondom di sejumlah mini market, Senin (30/12/2019) malam.

Dilansir Tribun Timur, razia dilakukan di sejumlah minimarket Kecamatan Ujung Pandang.

Mulai dari minimarket di sepanjang Jalan Bontolempangan, Jalan Alimalaka hingga Jalan Somba Opu.

Jelang malam pergantian tahun, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Makassar melakukan razia alat kontrasepsi (kondom) di sejumlah mini market, Senin (30/12/2019) malam. (muslimin emba/tribun-timur.com)

Hasilnya, petugas berhasil mengamankan puluhan hingga ratusan bungkus kondom yang dijual secara terbuka.

Razia yang dipimpin Plt Kabid Gakum Satpol PP Kota Makassar Irwan, berlanjut ke lokasi minimarket lainnya.

Razia berlanjut di Kecamatan Ujung Tanah dan Kecamatan Panakukang.

Hasilnya sama, Satpol PP menyita ratusan kondom yang dijual secara terang-terangan.

Kepala Satpol PP Kota Makassar Imam Hud mengatakan, razia tersebut menjadi agenda rutin jelang perayaan tahun baru.

Razia tersebut juga merupakan respon terhadap presepsi negatif warga yang mengidentikkan malam pergantian tahun dengan seks komersial atau seks bebas.

Menurut Imam, razia dilakukan seperti tahun-tahun sebelumnya.

"Jadi sama seperti tahun-tahun sebelumnya, seperti waktu momen valentine kita juga," ujarnya.

Ia menyebut razia dilakukan terhadap minimarket yang menjual kontrasepsi secara terang-terangan.

Menurutnya penjualan kontrasepsi secara terang-terangan dapat memicu tingginya angka prostitusi dan perilaku seks bebas.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini