"Kami sudah giring ke utara, tapi tetap dia engga mau," kata Laksamana Madya Achmad Taufiqoerrochman .
Najwa Shihab pun melontarkan pertanyaan kepada Kepala Bakamla.
"Berari belum digiring?," tanya Najwa.
"Bukan, kami sudah giring. Kami pepet tapi engga mau. Kami ini juga tidak boleh bermanufer membahayakan," terang Laksamana Madya Achmad Taufiqoerrochman.
Peralatan Senjata
Dalam acara yang dipandunya, Najwa Shihab menanyakan soal ketersediaan senjata di Kapal Bakamla.
"Kami pakai keris," jawab Achmad singkat.
Pernyataan 'pakai keris' yang diucapkan kepala Bakamla itu merupakan ungkapan untuk menggambarkan tipe kapal milik lembaganya yang tidak memiliki senjata, ketika berhadapan dengan kapal asing yang masuk ke wilayah Indonesia.
Ia menerangkan, pemerintah belum mengizinkan kapalnya dimuati senjata.
"Jadi di Permenhan kami belum diizinkan,".
"Tapi saya sudah menghadap Pak Prabowo, beliau langsung 'belikan yang besar'. Ini sedang proses," jelasnya.
Tampak terkejut, Najwa melontarkan pertanyaan lagi.
Tuan rumah Mata Najwa itu kembali menegaskan apa benar senjata yang dibawa hanya keris?
"Keris," jawab Kepala Bakamla ringan.
"Ya gimana mau mepet pak, kalau mepet cuma bawa keris," ujar Najwa Shihab.
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)