Retno mengungkapkan pihaknya masih berkoordinasi dengan pemerintah China.
Langkah ini dilakukan mengingat wilayah Wuhan yang masih ditutup.
"Opsi evakuasi ini kami buka," ujar Retno yang dilansir dari YouTube Kompas tv, Rabu (29/1/2020).
"Sekali lagi ingat status lockdown, Opsi ini juga harus kita bahas dengan otoritas Tiongkok," imbuhnya.
Retno menyebut kalau opsi tersebut terbuka, pemerintah akan mempersiapkan semua yang dibutuhkan dalam proses evakuasi tersebut.
Temasuk komunikasi pihak Kementerian Luar Negeri dengan otoritas China.
"Karena ada aturan-aturan yang memang ada, misalnya aturan terkait karantina," jelasnya.
"Karantina sebelum dan karantina sesudah (evakuasi)," imbuhnya. (*)