"Walaupun mungkin agak kasar dan sebagainya?" tanya Putri.
"Tidak masalah. Ya itu konsekuensi dari pejabat publik. Jadi kalau tidak mau dihina, tidak mau dikritik ya jangan jadi pejabat publik," jawab Adhie.
Adhie menganggap profesi sebagai pejabat publik sudah memiliki banyak keistimewaan dalam hidup sehingga hendaknya memaafkan orang yang menghinanya.
"Karena pejabat publik itu, pahalanya besar, dan kalau dia mengurus rakyat dengan benar pahalanya juga besar," terang Adhie.
"Dapat privilege, keluarganya juga dapat privilige. Itulah sebabnya memberi maaf kepada pengritiknya apapun bunyinya itu enggak ada masalah," imbuhnya.
Menurut Adhie, wajar-wajar saja kritikan dilontarkan orang seperti Zikria Dzatil lantaran kehidupan zaman sekarang memang tak bisa dilepaskan dari gadget atau media sosial.
"Era milennial saya perhatikan di masyarakat itu antara otak, hati, dan jari itu sudah menyatu dengan gadget," kata Adhie.
Berikut video lengkapnya:
(Tribunnews.com/ Ifa Nabila)