Masyarakat diimbau untuk tidak mudah mempercayai dan menyebarluaskan hoaks yang tidak jelas isi dan sumbernya.
Kemenkes pun meminta masyarakat untuk mengikuti perkembangan virus corona melalui media resmi dari Kemekes.
"Ikuti perkembangan Covid-19 melalui website kemkes.go.id dan akun media sosial Kemenkes," tulisnya.
Kemenkes pun memberikan hotline center di nomor 021 5210411 atau 0812 1212 3119.
Gejala Virus Corona
Lebih lanjut, Kemenkes mengimbau agar masyarakat segera memeriksakan ke fasilitas kesehatan jika mengalami gejala-gejala yang mengerucut ke virus corona.
"Gejala penyakit yang berkaitan dengan Covid-19 adalah demam, batuk, sesak nafas," ungkap Kemenkes.
Selain itu masyarakat juga diimbau untuk menjaga kebersihan diri.
"Antara lain dengan mempraktikkan cuci tangan pakai sabun dan air mengalir serta menerapkan etiket batuk/bersin," tulisnya.
Baca: 4 Fakta Wanita Korea Selatan Bunuh Diri Karena Merasa Terpapar Corona, Ternyata Depresi
Update Virus Corona
Sementara itu, pada awal Maret 2020 ini wabah virus corona dikabrakan semakin meluas.
Dilansir Kompas.com, kematian pertama karena virus corona di Amerika Serikat diumumkan.
Sementara itu total ada 65 wilayah yang melaporkan adanya virus corona.
Ada tiga kasus baru terjadi di Irlandia, Ekuador dan Luksemburg.