Rencana perawatan diperbarui berdasarkan versi keenam yang dirilis pada 18 Februari 2020.
Dalam rencana perawatan tersebut disebutkan bahwa transmisi aerosol mungkin terjadi setelah paparan lama dalam aerosol.
Mengutip dariĀ Global Times, aerosol yang sangat terkonsentrasi dapat mengandung virus corona baru di ruang terbatas.
Penemuan terbaru menunjukkan bahwa virus corona tidak hanya menyebabkan kerusakan paru-paru pada pasien.
Virus corona ternyata juga dapat mempengaruhi limpa, sumsum tulang, jantung, pembuluh darah, hati, kantong empedu, ginjal, dan organ-organ lainnya.
Lebih lanjut, Komisi Kesehatan Nasional China juga menegaskan bahwa pemberian obat tradisional China sangat baik untuk merawat pasien.
Pada pertengahan Februari lalu, Komisi Kesehatan Nasional China mengumumkan, transmisi aerosol dari virus dimungkinkan jika seseorang tinggal di lingkungan tertutup dengan konsentrasi aerosol yang tinggi terlalu lama.
(Tribunnews.com/Miftah)