"Saya ingat ibu terus memberikan semangat kepada saya untuk tetap optimis, untuk sekolah di mana saja," lanjut Jokowi.
"Ketika usaha saya bangkrut juga ibu menguatkan dengan senyum yang sangat ikhlas. seakan mengatakan untuk terus berikhtiar, terus tetap berikhtiar," kata Jokowi.
"Ibu saya tidak mampu membalas kebaikan dan perjuangan ibu, namun saya akan berusaha terus menjadi putra ibu yang terbaik. Selamat Hari Ibu 22 Desember 2018," tutur Jokowi.
Melihat video tersebut, Sudjiatmi tak dapat menahan rasa haru dan langsung mengusapkan tisu ke wajahnya karena menangis.
Dilansir Tribunnewswiki.com, semasa hidup, kasih sayang Sudjiatmi Notomiharjo terhadap Jokowi menjadi cerita menarik.
Berkat restunya, Jokowi bisa melenggang menjadi Presiden RI.
Sudjiatmi atau akrab disapa ibu Noto ini sempat berpesan kepada Jokowi saat akan maju menjadi presiden.
"Saya pesan agar dia bekerja keras dan jujur, ikhlas lahir batin yang hati-hati," ujar ibu Noto pada Jokowi pada 2014.
Cerita kasih sayangnya tertulis abadi melalui buku berjudul Saya Sujiatmi, Ibunda Jokowi karya Kristin Samah dan Frasisca Ria Susanti seperti dilansir dari TribunJateng.com.
Buku tersebut terbit di tahun 2014 silam.
Sebagai ibu Sudjiatmi Notomiharjo sangat mementingkan pendidikan Jokowi.
Menurutnya, Jokowi termasuk anak yang pintar.
Selama duduk di bangku SDN 111 Tirtoyoso, Solo, Jokowi kerap menjadi juara kelas.
Hal tersebut mengantarkannya masuk ke SMP favorit, SMPN 1 Surakarta.
Sayangnya di masa SMA, Jokowi harus menahan pahit karena tidak masuk sekolah favorit.