TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jenazah Wakil Jaksa Agung RI Arminsyah telah dimakamkan di TPU Pendongkelan, Cengkareng, Jakarta Barat pada, Minggu (5/4/2020) sekitar pukul 08.30 WIB.
Pemakaman dilakukan dengan mengikuti protokol kesehatan, di antaranya dengan pengecekan suhu badan, dan bangku pelayat yang diberi jarak.
Jenazah almarhum dibawa dari rumah duka di Jagakarsa, Jakarta Selatan.
Jenazah almarhum ditandu oleh sejumlah petugas kejaksaan. Sejumlah kerabat serta pimpinan lembaga kejaksaan tampak hadir di lokasi pemakaman.
Kapuspen Kejagung Hari Setiyono mengatakan, Kejaksaan merasa kehilangan atas meninggalnya Arminsyah.
"Kami keluarga besar Adhyaksa kehilangan salah satu pemimpin terbaik kami," katanya.
Menurutnya, Arminsyah merupakan sosok pemimpin yang luar biasa. Mantan Jampidsus tersebut dicintai seluruh pegawai kejaksaan.
"Beliau merakyat, beliau sangat humble. Saya punya kenangan yang berkesan sampai sekaran , saya diberi buku tuntunan salat sekitar satu bulan lalu," katanya.
Satu bulan yang lalu, ia diberi buku tuntunan salat.
"Beliau (saat itu) membuat kuis tentang agama dan (saya) diberi oleh beliau buku tuntunan salat," katanya.
Dari sisi kedinasan, Hari mengatakan almarhum merupakan sosok yang semangat dalam mereformasi birokrasi kejaksaan-kejaksaan negeri.
Baca: Turut Berdonasi Lawan Corona, 3 Bocah SD Rela Pecah Celengannya, Ini untuk Dokter Beli Masker
Hasilnya, beberapa satuan kerja mendapat predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK).
"Bahkan juga sudah ada yang mencapai predikat Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM)," ucapnya.
"Di awal tahun 2020 beliau keliling ke satuan kerja untuk memberikan klarifikasi, semangat pengarahan agar satuan kerja yang belum mencapai predikat WBK maupun WBBM segera berbenah diri untuk bisa meraih predikat itu. Beliau turun langsung memberikan contoh, itulah beliau," katanya.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Tjahjo Kumolo mengatakan, Arminsyah merupakan sahabatnya yang baik.
Terakhir ia sempat berkomunikasi sekitar awal Maret dalam urusan pekerjaan.
"Beliau sahabat saya, awal Maret berkomunikasi dengan saya, masih mengirim sejumlah berkas-berkas untuk melakukan pengecekan di seluruh kejaksaan negeri," katanya.
Mobil Mewah dan Mahal
Mobil yang mengalami kecelakan hingga terbakar di Km 13, tol Cibubur arah Jakarta pada Sabtu (4/4/2020) itu diketahui milik Wakil Jaksa Agung, Arminsyah.
Bila dilihat lagi bentuk mobil tersebut, mobil itu merupakan mobil sedan sport Nissan GT-R35 yang memiliki performa dan akselerasi menakjubkan.
Baca: Mobil Jenazah Korban Covid-19 Antre di TPU Tegal Alur, Waktu Penguburan Cukup 15 Menit
Mobil sport besutan Nissan ini memiliki performa yang dapat dibandingkan dengan mobil sport kualitas Eropa.
Nissan GT-R35 memiliki predikat, yaitu Godzila yang artinya adalah monster dari Jepang.
Mobil suksesor Nissan GT-R memiliki mesin V6 berkapasitas 3.8 liter yang dipadukan dengan teknologi Twin-Turbocharged.
Mesin yang dimiliki mobil tersebut mampu menghasilkan power sebesar 592 HP, dan mampu mencapai torsi puncak sebesar 665 NM.
Mobil itu diklaim mampu berakselerasi dari 0 hingga 100 km dalam waktu kurang dari tiga detik.
Performa mesin yang mengagumkan itu, tentu disertai fitur keamanan yang mumpuni.
Nissan membekali GT-R dengan 6 buah airbag, untuk melindungi penumpang saat terjadi kecelakaan.
Baca: Merespon Pesan Maria Ozawa Tentang Wabah Corona, Mbah Mijan Ucap Terimakasih Pada Miyabi
Kemudian ada pula fitur tire pressure monitoring system (TPMS), yang dapat memberikan informasi tekanan angin pada ban secara real time kepada penggunanya.
Nissan GT-R juga memiliki fitur vehicle dynamic control (VDC) System, yang berguna untuk meminimalisir overstreer atau understeer saat dalam kecepatan tinggi.
Selain itu fitur traction control system juga disematkan pada Nissan GT-R ini, beserta sistem pengereman berteknologi anti-Lock braking system (ABS) dan electronic brake force distribution (EBD).
Tampilannya pun mewah, dengan desain lampu LED yang futuristik dan terintergrasi pada daytime running light (DRL).
Desain bemper depan terlihat agresif, dibuat senada dengan bumper samping serta belakang.
Mobil dilengkapi dengan empat lubang knalpot, dan dilengkapi spoiler yang menambah kesan sporty.
Nissan GTR-R35 sangat terbatas di Indonesia, dan hanya ada beberapa unit saja.
Harga mobil ini dapat mencapai Rp 2,5 miliar, itu pun tergantung dengan nilai tukar rupiah dan aksesoris yang melekat pada mobil tersebut.(taufik/chaerul/hari/tribunnetwork/cep)