TRIBUNNEWS.COM - Sebuah video berdurasi 15 detik baru-baru ini, viral di media sosial.
Dalam video itu tampak seorang ibu menjatuhkan badan seorang anak yang terlihat masih berumur di bawah tiga tahun (batita) hanya untuk sebuah konten.
Aksi ibu tersebut diketahui melalui unggahan akun media sosial Instagram @gosipnyinyir2.
Bahkan dalam keterangan unggahannya, akun tersebut mempertanyakan manfaat dari apa yang dilakukan ibu berbaju hitam ini.
"Faedahnya apa sih buk?? Demi konten sampai begitu. Kasihan si adek. Ampun dah (emoticon nangis)," tulis akun @gosipnyinyir2.
Baca: Demi Konten, Seorang Ibu Tega Jatuhkan Anak, Pemerhati Beri Tanggapan
Baca: Cerita Viral Bapak Jual Handphone Rusak Demi Beli Beras untuk Makan Keluarga Dampak Pandemi Corona
Sementara itu, dalam video tersebut terlihat seorang ibu sedang melakukan lipsync di samping anak.
Saat melakukan lipsync, tiba-tiba tangan ibu tersebut menyenggol sang anak hingga jatuh ke belakang.
Beruntung terdapat bantal di belakang sang anak.
Namun, wanita itu justru meneruskan lipsync sambil membangunkan anak dan mengulangi aksinya.
Psikolog dari Lembaga Psikologi Anava, Solo, Maya Savitri memberikan pandangannya.
Menurutnya, aksi tersebut menunjukkan masih ada orang yang latah dalam membuat konten tanpa memerhatikan dampak atau efek samping, baik pada diri sendiri maupun orang lain.
Maya juga menuturkan hal itu dapat dipicu karena ada suatu kebanggaan yang bisa dirasakan ketika video itu viral dan mendapatkan tanda suka dari banyak orang.
"Kebutuhan dasar manusia adalah diakui dan diterima," kata Maya kepada Tribunnews, Jumat (16/4/2020).
"Media sosial adalah media yang paling mudah dan para industri," imbuhnya.