“Pusing, ga bisa minum air mineral sama sekali. Pernah juga sampai kaya ada dahak di sini (di tenggorokan),” mengutip dari keterangan seorang WNI dalam siaran MBC.
Mereka kerja sehari 18 jam.
Dari 30 jam berdiri kerja, diselingi waktu 6 jam atau waktu makan yang dihitung sebagai waktu istirahat.
Namun, mereka tidak bisa lepas dari lingkungan kerja yang tidak ada bedanya dengan lingkungan kerja budak.
BERITA REKOMENDASI