Rencana Ojol Demo ke Istana
Dikutip dari Kompas.com, Gabungan Aksi Roda Dua (GARDA) Indonesia mengaku akan berunjuk rasa ke Istana Negara.
Rencana tersebut terlaksana jika pemerintah tetap melarang ojek online mengangkut penumpang saat era new normal.
Ketua Presidium Nasional GARDA, Igun Wicaksono menyebut, tak seharusnya para ojol terus dilarang untuk membawa penumpang.
“Semua anggota Garda dan ojol seluruh Indonesia tidak terima jika ojol terus dilarang membawa penumpang,” ujarnya, Sabtu (30/5/2020).
"Garda juga imbau dan inginkan penumpang wajib membawa helm sendiri, serta Garda saat ini tengah siapkan penggunaan pembatas antara pengendara dan penumpang (partisi) agar tak bersentuhan langsung,” terangnya.
Ia mengaku, pihaknya telah berkomuniksi dengan Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (Kemenhub) soal larangan ojek online tersebut.
Baca: Viral Kisah Ojol Ikhlas Dibayar Maaf Seusai Antar Puluhan Kilometer: Air Minum Pun Diteguk Habis
Baca: Driver Ojol Apes Disuruh Antar Sejauh 53 km Tak Dibayar, Curiga Penumpang Cuma Jawab Terserah
Baca: Baim Wong Diteror Driver Ojol yang Pura-Pura Pingsan,Suami Paula Syok Dengar Ini: Ga Bisa Dibilangin
Kata Ojol Soal New Normal
Sebelumnya, seorang pengemudi ojol bernama Zulham (25), mengaku akan mendukung penerapan new normal.
Ia berharap aturan new normal dapat membuat roda ekonomi kembali stabil, namun dengan protol kesehatan.
"Iya sudah baca soal new normal. Semoga bisa diterapkan segera agar roda ekonomi berjalan stabil."
"Sebab, presentase dapat orderan antar barang bertambah kalau mal dibuka. Karena toko-toko lumayan yang pakai jasa antar barang," katanya, dikutip dari TribunJakarta.com, Rabu (27/5/2020).
(Tribunnews.com/Nuryanti) (Kompas.com/Akhdi Martin Pratama) (TribunJakarta.com/Nur Indah)