News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Ojol akan Demo ke Istana jika Tak Boleh Bawa Penumpang, Kemendagri: Kepmen Ini Tak Larang Beroperasi

Penulis: Nuryanti
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

OJOL TUNGGU ORDERAN - Ojek onlen (ojol) menunggu orderan di taman pembatas jalan di Jalan Prof Satrio, Casablangka, Jakarta Selatan, Rabu (27/5/2020). Para Ojol berharap Mall-mall dan pusat perkantoran segera buka kembali agar pendapatan mereka pulih kembali. WARTA KOTA/HENRY LOPULALAN

Rencana Ojol Demo ke Istana

Dikutip dari Kompas.com, Gabungan Aksi Roda Dua (GARDA) Indonesia mengaku akan berunjuk rasa ke Istana Negara.

Rencana tersebut terlaksana jika pemerintah tetap melarang ojek online mengangkut penumpang saat era new normal.

Ketua Presidium Nasional GARDA, Igun Wicaksono menyebut, tak seharusnya para ojol terus dilarang untuk membawa penumpang.

“Semua anggota Garda dan ojol seluruh Indonesia tidak terima jika ojol terus dilarang membawa penumpang,” ujarnya, Sabtu (30/5/2020).

"Garda juga imbau dan inginkan penumpang wajib membawa helm sendiri, serta Garda saat ini tengah siapkan penggunaan pembatas antara pengendara dan penumpang (partisi) agar tak bersentuhan langsung,” terangnya.

Ia mengaku, pihaknya telah berkomuniksi dengan Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (Kemenhub) soal larangan ojek online tersebut.

Baca: Viral Kisah Ojol Ikhlas Dibayar Maaf Seusai Antar Puluhan Kilometer: Air Minum Pun Diteguk Habis

Baca: Driver Ojol Apes Disuruh Antar Sejauh 53 km Tak Dibayar, Curiga Penumpang Cuma Jawab Terserah

Baca: Baim Wong Diteror Driver Ojol yang Pura-Pura Pingsan,Suami Paula Syok Dengar Ini: Ga Bisa Dibilangin

Pengendara ojek online (ojol) mengatarkan barang atau pesanan makanan dan minuman melintas di Jalan Kiaracondong, Kota Bandung, Jawa Barat, Kamis (14/5/2020). Jasa ojol selama penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di masa pandemi virus corona (Covid-19) hanya melayani pengiriman barang atau mengantar pesanan makanan dan minuman. Tribun Jabar/Gani Kurniawan (Tribun Jabar/Gani Kurniawan)

Kata Ojol Soal New Normal

Sebelumnya, seorang pengemudi ojol bernama Zulham (25), mengaku akan mendukung penerapan new normal.

Ia berharap aturan new normal dapat membuat roda ekonomi kembali stabil, namun dengan protol kesehatan.

"Iya sudah baca soal new normal. Semoga bisa diterapkan segera agar roda ekonomi berjalan stabil."

"Sebab, presentase dapat orderan antar barang bertambah kalau mal dibuka. Karena toko-toko lumayan yang pakai jasa antar barang," katanya, dikutip dari TribunJakarta.com, Rabu (27/5/2020).

(Tribunnews.com/Nuryanti) (Kompas.com/Akhdi Martin Pratama) (TribunJakarta.com/Nur Indah)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini