News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Kemendikbud Pastikan Tahun Ajaran Baru Tetap Sesuai Jadwal

Penulis: Reza Deni
Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sejumlah siswa Sekolah Dasar (SD) Negeri 04 Tegal, Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, belajar di lantai (lesehan) karena kekurangan bangku sekolah, Selasa (30/7/2019). Kekurangan bangku ini terjadi sejak tahun ajaran baru 2019 karena banyaknya siswa. Namun Kepala Sekolah SD Negeri 04 Tegal, Maryamah mengatakan bahwa saat ini bangku sekolah sedang dipesan dan akan dibiayai dengan dana BOS. Warta Kota/Alex Suban

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) angkat suara soal rencana mekanisme tahun ajaran baru sekolah yang kemungkinan bakal dimulai dalam waktu satu bulan lagi.

Di satu sisi, masih banyak pertanyaan apakah  dalam tahun ajaran bau nanti, sistem tatap muka akan diberlakukan atau sebaliknya.

"Tahun ajaran baru tetap akan dimulai pada kisaran hari Senin minggu ketiga Juli. Seperti tahun-tahun sebelumnya, kemudian berakhir pekan terakhir Juni. Artinya 2020-2021 akan dilaksanakan sesuai waktu yang sudah direncanakan, tetapi bukan berarti kegiatan belajar mengajar akan dimulai secara tatap muka di sekolah. ini dua hal yang berbeda.," kata Kepala Biro Kerja Sama dan Humas Kemendikbud, Evy Mulyani dalam siaran BNPB, Selasa (9/6/2020).

Evy mengatakan sistem tatap muka antara guru dan murid dalam ajaran baru nanti tergantung pada kondisi pandemi Covid-19 di Indonesia.

"Pada pembelajaran pertama yang utama sebagian besar sekolah akan melanjutkan pembelajaran jarak jauh seperti yang sudah dilakukan 3 bulan terakhir ini," lanjutnya.

Evy mengatakan kajian dan analisis yang komptehensif serta akuntabel.

Koordinasi dengan Gugus Tugas Pusat juga terus dilakukan untuk mendapatkan informasi terkait Covid-19 dan langkah ke depan dalam dunia pendidikan.

"Kami utamakan prioritas kesehatan dan keselamatan insan pendidikan, siswa guru dan juga orangtua," ujarnya.

Terkait pembelajaran jarak jauh yang selama 3 bulan ini dilakukan, Evy menyebut Kemendikbud telah memberikan berbagai macam alternatif media pembelajaran

"Melalui internet, kemudian juga melalui stasiun televisi, melalui radio, dan sebenarnya juga tersedia modul yang dapat digunakan atau dipelajari mandiri tentunya memerlukan kerja sama atau kolaborasi yang sangat baik antara guru dan orangtua," pungkas Evy.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini