Laporan Wartawan Tribunnews.com, Vincentius Jyestha
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Juru bicara Partai Gerindra Habiburokhman mengatakan pihaknya belum akan menempuh jalur hukum terkait dugaan pelecehan seksualpada Rahayu Saraswati Djojohadikusumo.
Diketahui, dugaan pelecehan seksual diunggah lewat cuitan di Twitter oleh politikus Partai Demokrat Cipta Panca Laksana.
Meski tak menyebut nama, namun cuitan Panca seolah diarahkan kepada Rahayu Saraswati Djojohadikusumo, satu-satunya perempuan yang menjadi calon wakil wali kota Tangerang Selatan (Tangsel).
"Kami belum akan menempuh jalur hukum, tapi kami sangat kecewa," ujar Habiburokhman, ketika dihubungi Tribunnews.com, Senin (7/9/2020).
Habiburokhman sendiri mengaku risih dengan cuitan tersebut, meski dirinya cukup mengenal Panca. Panca menurutnya adalah sosok baik dan cerdas, akan tetapi cuitan itu membuatnya mengelus dada.
"Kami risih dengan cuitan tersebut. Jelas dalam tweet itu beliau merujuk ke calon wakil wali kota Tangsel, tentu wajar kalau orang mengasumsikan yang dia maksud adalah Mbak Sara, satu-satunya calon wakil wali kota perempuan dalam Pilwalkot Tangsel tahun ini," kata dia.
"Saya kenal pribadi dengan Bang Panca, dia orang baik dan cerdas. Tapi saya bingung dan kasihan serta ngelus dada kok beliau bisa tweet begitu. Mungkin beliau khilaf dan semoga bisa menyadari kesalahannya," imbuhnya.
Habiburokhman pun mengimbau Panca untuk mengedepankan narasi yang tidak mengarah ke fisik bahkan pelanggaran kesusilaan.
"Sebagai elit Partai Demokrat seharusnya beliau mengedepankan narasi yang lebih sehat, jangan bicara fisik, apalagi yang mengarah pada pelanggaran kesusilaan," tandasnya.
Sebelumnya, Calon Wakil Wali Kota Tangerang Selatan Rahayu Saraswati Djojohadikusumo tampak geram terkait cuitan pelecehan seksual yang diunggah politikus Partai Demokrat Cipta Panca Laksana.
Bahkan, akibat unggahan tersebut, Said Didu juga bereaksi dengan jawaban yang dianggap sebagai pelecehan.
Dugaan pelecehaan dari cuitan itu diduga dialamatkan kepada Rahayu Saraswati, keponakan Prabowo Subianto.
Hal itu bermula dari cuitan Panca yang diduga menyinggung martabat perempuan.
“Paha calon wakil walikota Tangsel itu mulus banget,” tulis akun @panca66.